TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Sulawesi Barat, Mu’min didampingi Wakil Ketua Ahmad Syafri Rasyid dan Koorbid PIS Nur Ali berkoordinasi Wakil Bupati Majene, Senin (10/7/2023)
Koordinasi tersebut dilakukan dalam rangka mendorong Radio Mammis agar tetap eksis mekakukan aktifitas penyiarannya sebagai Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio di Majene.
Ketua KPID Sulbar Mu’min, pada kesempatan itu mengatakan bahwa lembaga penyiaran radio merupakan media komunikasi massa yang sangat diterima dan digemari oleh masyarakat
“Olehnya itu melalui pemerintah daerah kami ingin mendorong LPPL Radio Mammis menjadi corong informasi masyarakat dalam menyampaikan pemberitaan, hiburan dan perkembangan daerah secara berkesinambungan,” kata Mu’min
Ia menjelaskan, ini bisa terwujud jika ada komitmen yang dilandasi dengan semangat dan tekad yang kuat berkolaborasi bersama untuk memudahkan industri penyiaran tumbuh dan berkembang membangun daerah melalui penyiaran.
“Dari hasil penelusuran kami animo warga Majene terhadap siaran radio terbilang sangat tinggi, baik di pusat kota daerah pesisir maupun di wilayah pegunungan, apalagi menghadapi Pemilu tahun depan tentunya eksistensi lembaga penyiaran khususnya radio sangat dibutuhkan masyarakat menyampaikan informasi yang baik dan benar terkait perhelatan pesta demokrasi lima tahunan dinegara kita,” katanya lagi
Ke depan lanjut Mu’min Radio Mammis bisa melakukan ekspansi siaran menggunakan layanan Over The Top dengan menggunakan flatform jejaring media sosial sehingga untuk mendengarkan siaran Mammis tidak hanya melalui Radio tetapi juga bisa dengan menggunakan perangkat yang terhubung dengan koneksi internet.
Ditempat yang sama Koordinator Bidang Pengawasan Isi Siaran Nur Ali mengungkapkan bahwa kendala Radio Mammis saat ini terletak pada perangkat teknisnya
“Tujuan kami hadir di sini untuk meminta Wakil Bupati agar bisa mensupport Radio Mammis terkait dengan kebutuhan perangkat teknisnya,” kata Nur Ali.
Sementara itu, Wakil Bupati Majene Arismunandar mengucapkan terima kasih dan rasa syukur atas kunjungan Ketua dan Komisioner KPID Sulbar, dirinya mengatakan jauh hari sebelumnya ingin menormalkan Radio Mammis.
“Saya berharap bisa aktif kembali, mengingat penggemarnya memang sangat banyak di Majene, terbukti banyaknya masyarakat menelpon langsung penyiarnya menanyakan Radio Mammis yang tidak mengudara lagi, Insya Allah saya akan mendukung penuh agar Radio Mammis bisa kembali mengangkasa menyapa masyarakat Majene,” ucap Arismunandar.
Usai pertemuan, Ketua dan Komisioner KPID lSulbar bersama Kadis Kominfo Majene Mohd. Andri A. Nugraha, Kepala Studio Radio Mammis Anugrawati dan staf Kominfo mengunjungi Studio Radio Mammis untuk meilhat dari dekat sarana dan prasarananya. (*)