Media Platform Baru Sulawesi Barat

Satgas Covid-19 PWNU Sulbar Bagikan Masker ke Pekerja Informal di Polman

0 539

TELEGRAPH.ID, POLMAN – Tim Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan virus Covid-19 Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Barat membagikan 500 masker kepada sejumlah pekerja informal di Pasar sentral Pekkabata, Polewali. Jumat (3/4/2020).

Pembagian masker juga diberikan kepada sejumlah pengendara yang melintas di Traffic Light di depan masjid Syuhada.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung Ketua Tanfidziah PWNU Sulawesi Barat H. Adnan Nota dan dihadiri pula tokoh NU Sulawesi Barat, Sayyid Ahmad Fadl Al Mahdaly dan Sayyid Ahmad Fauzi Al Mahdaly. Jumat (03/04/2020).

Ketua PWNU Sulbar H. Adnan Nota menyampaikan, agenda ini merupakan bentuk kepedulian untuk mensterilkan wilayah Sulbar dari bahaya virus Covid-19. Selain itu juga untuk membantu pemerintah.

“Agenda serupa kita sudah laksanakan di kota Majene, kini di Polewali, selain pembagian 500 masker, juga dilakukan penyemprotan disinfektan kepada sejumlah kendaraan dan lapak-lapak di pasar, serta pengukuran suhu tubuh. Selain itu juga sosialisasi himbauan Majelis Ulama Indonesia untuk peniadaan salat jumat untuk sementara waktu,” tutur H. Adnan Nota di kompleks masjid agung Syuhada Polewali.

Ditambahkan, pembagian masker yang jumlahnya sangat terbatas dan penyemprotan disinfektan serta pengukuran suhu tubuh, diprioritaskan bagi para pekerja informal seperti tukang becak, tukang ojek, pengemudi bentor dan ibu-ibu pedagang kaki lima yang rentan tertular virus berbahaya tersebut.

“Sebelum kendaraannya disemprot, sahabat-sahabat sekalian baiknya minta izin dulu, dan perhatikan baik-baik jangan sampai ada makanan atau minuman di kendaraan tersebut, juga lapak-lapak para pedagang kaki lima,” tambah pimpinan pondok pesantren DDI Al Ihsan Kanang tersebut.

Sebelum tim Satgas Covid 19 PWNU Sulbar bergerak ke lapangan, dilakukan doa bersama yang dipimpin oleh Imam Masjid Agung Syuhada Polewali Sayyid Ahmad Fauzi Al Mahdaly.

(Rls)

Leave A Reply

Your email address will not be published.