KPU Mamuju Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilbup dan Pilgub 2024, Upaya Mitigasi Masalah Sebelum Hari Pencoblosan
TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamuju, simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilihan Kepala Daerah Serentak, Gubernur – Wakil Gubernur dan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024, Minggu (10/11/2024).
Simulasi berlangsung di halaman kantor KPU Mamuju, Jl Mustafa Katjo, Kelurahan Simboro, Mamuju, dihadiri jajaran Forkopimda tingkat kabupaten Mamuju.
Ketua KPU Mamuju Indo Upe mengatakan simulasi tersebut merupakan simulasi ril karena yang memilih dan bertugas adalah yang terdaftar pada TPS yang dijadikan sampel simulasi.
“Yang dijadikan sampel adalah TPS 6 Simboro dan yang bertugas adalah petugas KPPS tersebut. Simulasi dimulai Pukul 07.00 WITA. Sempat molor 30 menit karena menunggu saksi sehingga mulainya jadi pukul 07.30 WITA,” kata Upe kepada wartawan usai pembukaan simulasi.
Kemudian dari persyaratan pemilih untuk datang di TPS semua diperiksa. Pengguna KTP baru bisa menggunakan hak pilihnya di atas pukul 12.00 WITA siang. Kemudian pencoblosan tutup pada pukul 13.00 WITA.
“Jadi begitu simulasinya hari ini, benar-benar ril sesuai tahapan pemungutan dan penghitungan suara,” pungkasnya.
Adapun logistik yang digunakan memang logistik yang disiapkan untuk simulasi. Dikatakan, pada kotak biru merupakan kotak suara untuk pemilihan bupati dan wakil bupati dan kotak merah untuk gubernur dan wakil gubernur.
Upe menjelaskan, simulasi ini adalah upaya KPU memantapkan persiapan menyongsong Pilkada 2024 pada 27 November mendatang.
“Di simulasi ini kita akan lihat apa saja menjadi kendala-kendala dalam proses pemungutan dan penghitungan suara,” ujarnya.
Komisioner KPU Mamuju Kordiv Teknis Penyelenggara Sudirman Samual menambahkan, jika ada masalah-masalah yang muncul dalam proses simulasi ini itu akan menjadi gambaran pada saat hari H pencoblosan nanti.
“Makanya kita jalankan simulasi hari ini sesuai dengan yang ril. Masalah-masalah yang muncul akan jadi catatan untuk kami benahi sebelum masyarakat datang menyalurkan hak pilihnya di TPS tanggal 27 November mendatang,” ujar Sudirman.
Sesuai arahan KPU RI, lanjut Sudirman, simulasi hari ini menggunakan tiga pasangan calon untuk Pilkada Mamuju diikuti dua pasangan calon.
Sementara untuk calon gubernur dan wakil gubernur menggunakan lima pasangan calon karena Pilgub diikuti empat pasangan calon.
“Jadi ini sesuai arahan KPU RI. Tidak ada maksud untuk membuat hal-hal yang lain, murni untuk memastikan kendala-kendala yang muncul bisa kita mitigasi sejak awal,” pungkasnya.(*)