Media Platform Baru Sulawesi Barat

Pengurus DWP Sulbar Diminta Agar Melek Teknologi dan Lebih Adatif Terhadap Perubahan Komunikasi

0 364

TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Perempuan harus memiliki wawasan luas, serta melek teknologi informasi agar mampu agar mampu mengatasi ragam persoalan dalam kehidupan keluarga dan bernegara, termasuk persoalan gizi buruk dan stunting.

Hal tersebut disampaikan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Prof Kartini Hanafi Idris, pada seminar penguatan Literasi Digital Kaum Perempuan dan Akselerasi Penurunan Stunting di Sulbar di gedung PKK Sulbar, Selasa (18/10/2022).

Foto bersama pengurus DWP Sulbar pada seminar penguatan literasi digital Kaum Perempuan dan Akselerasi Penurunan Stunting di Sulbar di gedung PKK Sulbar, Selasa (18/10/2022).

“Kondisi hari ini bahwa teknologi informasi semakin berkembang pesat maka mau tak mau seluruh pihak, terkhusus kaum perempuan, wajib dapat beradaptasi dengan setiap perubahan tersebut,“ kata Guru Besar Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin itu.

Seminar pengutan literasi Digital Kaum Perempuan dan Akselerasi Penurunan Stunting DWP Sulbar menghadirkan dua narasumber, yakni dokter spesialis gizi klinik, dr. Karmila, dan Kepala Dinas Kominfopers Sulbar, Mustari Mula.

Kepala pengurus dan anggota DWP se-Sulawesi Barat, Kartini menambahkan, topik seminar edisi Oktober ini sengaja mengarah pada digitalisasi dan penurunan angka stunting.

Mengingat, lanjutnya, tuntutan zaman terlebih lagi dengan adanya pandemi covid-19 yang memaksa semua kaum termasuk kaum perempuan untuk lebih adaptif dalam perubahan komunikasi yang sangat cepat.

Seminar penguatan literasi digital Kaum Perempuan dan Akselerasi Penurunan Stunting di Sulbar di gedung PKK Sulbar, Selasa (18/10/2022).

Selain itu, dalam sambutannya Kartini juga ditegaskan bahwa teknologi informasi perlu dipahami dan dimanfaatkan oleh kaum perempuan.

Tujuannya, agar memudahkan dalam mengasuh anak dan keluarga serta menurunkan angka stunting.

“Kita ketahui bahwa angka stunting di Sulbar tergolong tinggi, sehingga kita semua berkewajiban untuk bersinegi dan berkolaborasi dalam upaya penurunan stunting di Sulbar. DWP komitmen untuk berperan aktif di ranah ini,” tutur Kartini.(*)

Leave A Reply

Your email address will not be published.