Sudah Berjuang Maksimal, Pebalap Motor Sulbar Belum Bisa Persembahkan Medali di PON XXI Aceh Sumut 2024
TELEGRAPH.ID, DELI SERDANG — Cabor balap motor PON XXI Aceh-Sumut yang digela di Sirkuit Pancing Sport Center Disporasu, Deli Serdang, Sumut, tuntas sudah, Kamis 19 September 2024.
Tiga pebalap Sulbar terjun dikelas berbeda. M. Yudi di Kelas Bebek 150 cc Standard Perorangan. Di Kelas Bebek 150 cc Standard Beregu akan diikuti M. Yudi dan Adiyatma Dinis Putra. Selanjutnya pada Kelas Bebek 150cc Modifikasi Perorangan diikuti M. Gilang Akbar Roland.
Kemarin, 18 September, saat latihan resmi, para pebalap Sulbar cukup kompetitif. Bahkan catatan waktunya amat meyakinkan, hingga saat memulai malapan menempati posisi pada grip depan.
Saat balapan, M. Yudi yang terjun di Kelas Bebek 150 cc Standard Perorangan. Pada lap ketujuh, ia masih sempat menempati posisi tiga di bawah pebalap Murobbil Vitony dari Jatim dan Akbar Abud Abdalah dari Jabar.
Namun, hingga lap 15 atau akhir lap, posisi pertama tetap milik Murobbil Vitony dari Jatim dan Akbar Abud Abdalah dari Jabar di posisi kedua. Posisi tiga direbut pebalap Aceh Mohd. Silmi Helsinky. Posisi keempat ditempati Muhamad Yordan Badaru dari Jateng. Sedangkan pebalap Sulbar M. Yudi tergeser ke posisi lima.
Kemudian, race pada Kelas Bebek 150cc Modifikasi Perorangan diikuti M. Gilang Akbar Roland, menuntaskan 20 lap. Sayang, hasilnya juga tidak begitu gemilang.
Pada kelas ini, posisi pertama direbut pebalap Papau Barat Daya Rendy. Juara dua pebalap NTB Aldiaz Aqsal Ismaya, juara tiga Hafid Pratama Aditya Nursandi dari Yogyakarta.
Seterusnya, pebalap Jatim Hafizd Fahril Rasyadan, Papua Barat Muhammad Faerozi, Sulut Martcelino Nico Kululun, dan pelabap Sulbar M. Gilang Akbar Roland harus puas diposisi ketujuh.
Demikian juga di Kelas Bebek 150 cc Standard Beregu akan diikuti M.
Yudi dan Adiyatma Dinis Putra. Di kelas ini juga sempat menunjukkan harapan, sebab M. Yudi mampu meraih posisi kedua.
Sayangnya, Adiyatma Dinis Putra hanya mampu finish di posisi 18. Sehingga akumulasi poin yang didapatkan tak cukup untuk mengantar mereka meraih medali. (adv)