2046 Unit Akad KPR Ditandatangani, Sembilan Pengembang Digandeng BNI
TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Bank BNI Cabang Mamuju menggandeng Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) menyelenggarakan akad Kredit Pemilikan Rumah sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) massal. Di Rumah Kreatif Mamuju, Rabu 26 Februari 2020.
Pimpinan Cabang BNI Mamuju Arfandi, mengatakan, kegiatan penandatanganan akad dilaksanakan serentak se Indonesia, kemudian melibatkan beberapa pengembangan perumahan.
“Jadi secara keseluruhan akad ini serentak se Indonesia, kemudian ada sebanyak 2.046 unit rumah akad kredit, dan untuk Mamuju ada 25 user, ada 8 di Mamuju Tengah (Mateng), 17 di Mamuju, dan ada 9 Develover pengembang yang ikut pada kegiatan hari ini (Rabu 26 Feb, red),” kata Arfandi. Rabu, (26/2/2020).
Nantinya kata Arfandi, para pengembang yang sudah melakukan penandatangan akad untuk melengkapi berbagai fasilitas yang menjadi penunjang di perumahan.
“Terutama untuk fasilitas umum seperti jalan, listrik, air dan yang terpenting bangunanya,” ucapnya.
Namun, untuk kreditor, pihaknya berharap agar ketika melakukan kredit bisa berjalan dengan lancar.
“Jadi kami memohon untuk kerja samanya, kredit ini agar bisa berjalan lancar,” ujarnya.
Tidak hanya itu BNI Mamuju juga melakukan pembukaan tabungan serta produk asuransi BNI. Uniknya lagi pada penandatanganan tersebut, dilakukan dengan menggunakan baju khas daerah sebagai bentuk pelestarian budaya.
Sementara Sahabuddin, Perwakilan Realestat Indonesia (REI) mengatakan, untuk resiko macet dalam melaksanakan kredit potensinya kecil. Dikarenakan kondisi masyarakat yang ada, kebanyakan dari kalangan pengusaha dan ASN, serta palaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
(ILU)
