Kaling Kasiwa Tengah Dicopot, Warga Ramai-ramai Geruduk Kantor Kelurahan
TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Puluhan warga berunjuk rasa di Kantor Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, memprotes pencopotan Kepala Lingkungan (Kaling) Kasiwa Tengah. Rabu (5/8/2020)
Koordinator lapangan Sultan menerangkan, aksi tersebut merupakan protes warga atas pencopotan itu, sekaligus menuntut penjelasan Lurah Binanga pencopotan Kaling Kasiwa Tengah.
“Kami menganggap bahwa keputusan tersebut adalah keputusan emosional yang tidak mendasar dan tidak beralasan,” kata Sultan.
Kata Sultan, bagi warga Kaling Kasiwa Tengah atas nama Muhlis selama ini dianggap sangat baik dan punya kepedulian pada saat menjabat. Permintaan untuk mengembalikan Muhlis sebagai Kaling di wilayah tersebut merupakan harga mati bagi warga.
“Kami masyarakat Kasiwa Tengah dengan tegas menolak keras kepala lingkungan baru,” kata Sultan.
Tak hanya itu, pengunjuk rasa yang mayoritas ibu-ibu itu membawa sejumlah tuntutan. Salah satunya, transparansi penyaluran BLT dan BST.
Lurah Binanga Muh Taupik Akbar menerangkan, pencopotan Kaling itu merupakan aspirasi masyarakat dan sudah sesuai dengan prosedur.
“Kami di Kelurahan sudah bekerja sesuai prosedur, kami menunggu kesepakatan warga dan itu sudah kami terima dan disepakati RT masing-masing wilayah, sehingga kami mengusul ke kecamatan agar dilaksanakan pergantian kepala lingkungan,” paparnya.
Tuntutan untuk mengembalikan Muhlis sebagai Kaling, Taupik mengaku masih akan melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak.
“Jadi langkah awal yang kami tempuh sebagai pihak kelurahan Binanga akan berkoordinasi dengan pimpinan untuk mencari solusi, dan hasil diskusi dengan warga setelah ini kami akan mengadakan pemilihan kepala lingkungan di wilayah tersebut,” simpulnya.
(ILU)
