Media Platform Baru Sulawesi Barat

Kepala Biro Umum Anshar Malle Dampingi Pj Gubernur Tanam Pohon Sukun Usai Upacara Harkitnas 2024

0 135

TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Ansha Malle, dampingi Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin, pada penanaman pohon Sukun di kompleks kantor Gubernur Sulbar, Jl Abd Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas, Simboro, Mamuju, Senin 20 Mei 2024.

Penaman Sukun Pj Gubernur Sulbar bersama Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, Forkopimda dan jajaran OPD dilaksanakan usai upacara peringatan Hari Kengkitan Nasional (Harkitnas) ke-116 Tahun.

Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengatakan, penanaman sukun dilakukan sebagai simbol sinergi untuk kehidupan, perlindungan dan momen kebangkitan bagi Sulbar untuk lebih melestarikan lagi alam nya yang indah ini.

Menurutnya, sukun ini bukan sekedar pohon yang ditanam tetapi sukun ini merupakan tanaman endemi Sulsel dan Sulbar Sulawesi khususnya.

“Kalau ada pohon sukun pasti ada mata air, dan hasil riset dari IPB sukun sebagai sumber penyimpanan air yang besar,” jelas Bahtiar.

Ia mengatakan, dengan menanam pohon seperti sukun maka dapat memulihkan alam dengan tanaman besar, yang menjadi ciri khas di Sulbar dan Sulsel.

“Pesan kuat kepada masyarakat mengembalikan ekosistem alam sebagai sumber kehidupan dan penghidupan”tutupnya.

PJ Gubernur Bahtiar Harap Program Tanam Sukun Berkelanjutan.

Setelah melakukan penanganan di area pekarangan Masjid Baitul Anwar, PJ Gubernur bersama Forkopimda Sulbar dan OPD Pemprov Sulbar melanjutkan tanam Sukun di area Lanal Mamuju, Senin 20 Mei 2024.

Sinergi Menanam Sukun merupakan program PJ Gubernur Sulbar Bahtiar, sekaligus mengisi momen Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2024 sebagaimana tema pembangunan Sulbar dalam ekosistem alam dan yang hijau dan biru.

Menanam Sukun ini, kata Bahtiar, sekaligus menjadi solusi atas tantangan besar Sulbar saat ini dalam menghadapi bencana alam.

“Kita pernah mengalami bencana alam, oleh karenanya kita harus memastikan seluruh warga masyarakat Sulbar dan pemerintah daerah dan penyelenggaraan negara di sini memiliki semangat yang sama bahwa alam Sulbar ini harus kita jaga Kita lihat, minggu-minggu terakhir ini ada banyak sekali bencana longsor, banjir di Indonesia pada waktu yang hampir sama,” ucap Bahtiar.

Menurutnya, bencana tersebut disebabkan karena kerusakan alam atau kurangnya daya dukung terhadap alam.

“Daya dukungnya sudah sangat lemah, terutama pohon-pohon. Maka hari ini kita memberikan di Harkitnas ini, kita menanam Sukun. Sukun ini, secara perlahan kita juga dorong menjadi salah satu komoditi andalan Sulbar
Pagi tadi kita tanam, sore ini kita tanam, insya Allah besok kita tanam lagi dan tiada hari tanpa menanam sukun nanti.” pungkasnya. (*)

Leave A Reply

Your email address will not be published.