TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Sekretaris Provinsi Sulbar Muhammad Idris didampingi Kadis Kominfopers Mustari Mula, Plt. Kaban Kesbangpol Muhammad Yusuf pertemuan dengan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada beserta Tim dalam rangka Pemaparan Evaluasi Program Digitalisasi Tata Kelola SPBE Provinsi Sulawesi Barat, di Ruang Rapat Fisipol Universitas Gadjah Mada, Jum’at, 3 Mei 2024.
Turut hadir mendampingi antara lain, Kabid E-Gov Kominfoperss, Kabag Adpim Biro Umum, Kasubag TUP Biro Umum serta Tim Bapperida.
Sekprov Muhammad Idris mengatakan kunjungan ini untuk mereviu atas kerjasama yang dibangun selama kurang lebih tiga tahun.
“Kerjasama pendampingan dan sekaligus netralitasi SPBE Pemprov Sulbar. Apa yang kita dapatkan dalam pertemuan ini adalah sejumlah informasi menunjukkan tingkat capaian SPBE kita bahwa diperlukan kerja keras,” kata Idris.
Kerja keras dimaksudkan agar SPBE Pemprov Sulbar bisa semakin baik dan bagus kedepan.
“Sejumlah temuan seperti lemahnya pengelolaan SPBE dan tentu ini akan menjadi perhatian dengan menindaklanjuti saran dan masukkan yang sudah dibicarakan bersama,” tambahnya.
Mantan Deputi Bidang Diklat LAN RI tersebut juga mengungkapkan strategi menjadi hal penting untuk mencapai tujuan SPBE Pemprov Sulbar.
“Jadi saya menyampaikan terimakasih kepada semua teman-teman yang sudah hadir bersama di UGM. Ini akan menjadi tindak lanjut mempercepat SPBE kita,” ungkapnya.
Dia berharap tahun ini SPBE Pemprov Sulbar bisa lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Pembudayaan SPBE ini harus kita capai. Sehingga tidak terjadi ke indeksnya, tapi juga pemanfaatan deliveri yang diniatkan dalam SPBE,” ujarnya.
Selain itu, akan digagas juga bersama Pj Gubernur Prof Zudan Arif Fakrulloh untuk menaikan level keseriusan pengelolaan SPBE.
“Dari dulunya kita hanya memiliki program 4+1, kini kita meminta dukungan Gubernur menjadikan SPBE tambahan,” tandasnya.(rls/adv)