TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Calon Bupati Mamuju Sutina Suhardi sepertinya tidak main-main membangun koalisi besar guna menghadapi perhelatan Pilkada Mamuju. Setelah tujuh parpol menyatakan sikap, PKB hampir dipastikan merapat ke koalisi Mamuju Keren.
“Dalam waktu dekat, PKB Insyaallah bergabung,” kata Ketua Koalisi Mamuju Keren, Muhammad Reza. Rabu (25/3/2020).
Ketua Gerindra Mamuju ini mengaku, meski PKB partai non parlemen atau tidak memiliki kursi di DPRD Mamuju, namun diyakini akan menambah kuat barisan koalisi. Apalagi, PKB dikenal dengan pemilih loyal di akar rumput.
Meski begitu kata Reza, situasi pandemi covid-19 saat ini membuat agenda pertemuan diminimalisir, termasuk kesiapan secara resmi PKB bergabung dan agenda pengumuman calon pendamping Sutinah.
“Sampai saat ini masih sesuai jadwal, akhir bulan diumumkan pendamping Sutinah. Tapi kita liat-lah karena ini masih dalam keadaan darurat Covid-19,” katanya.
Sementara itu, Ketua PKB Mamuju, Muhammad Bakrie Bestari mengakui jika bakal calon yang membangun komunikasi baik dengan PKB hanya kubu Sutinah. “Insyaallah (akan bergabung). Tetapi semua berproses, rekomendasi dukungan DPP penentu. Yang membangun komunikasi dengan baik dengan PKB sejauh ini baru tim Ibu Tina,” katanya.
Apalagi, hanya Sutinah secara resmi memasukkan berkas visi-misi ke PKB. “Untuk secara resmi PKB bergabung belum kita tahu. Tetapi yang berkasnya masuk ke kita dari Sutinah. Kita akan laporkan ke DPW dan DPP. Masih lama juga,” katanya.
Bakrie mengatakan, masih akan melakukan rapat rapat sebelum menyatakan sikap secara resmi arah dukungan PKB Mamuju. “Kader kita tanya juga siapa yang membangun komunikasi di tingkat kecamatan. Saya kira nanti akan ada juga rapat di cabang soal itu,” pungkasnya.
(ILU/RL)
