TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Bintang Muda Indonesia (BMI) di hari Jumat (31/1) nanti akan melakukan deklarasi dan pengukuhan pengurus Nasional dan Sulbar di Grand Maleo Hotel, Mamuju.
Menjadi hal menarik karena ormas yang berskala Nasional itu tidak melakukan deklarasi di kota-kota besar seperti Jakarta. Namun lebih memilih Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat.
Ketua umum DPN BMI Farhan Effendi mengatakan, alasan memilih Mamuju sebagai tempat deklarasi, karena Sulbar satu-satunya provinsi yang memenangkan Partai Demokrat pada Pemilu 2019 lalu.
“Kita pingin berdekatan dengan masyarakat maka kita memilih di daerah, di samping itu juga, Sulbar satu – satunya provinsi yang memenangkan Partai Demokrat,” kata Farhan. Rabu, (29/1/2020)
“Sahabat Sukri meminta disini (Mamuju). Apalagi Bumi Manakarra ini istilahnya kawan – kawan ini kalimat bertuah mudah – mudahan dari sini semua menjadi berkah,” paparnya.
Farhan menjelaskan bahwa BMI merupakan organisasi kepemudaan yang lahir dari keresahan anak-anak muda kampung dengan situasi politik hari ini.
Kata Farhan, anak muda yang lahir dari keluarga petani dan nelayan yang menginginkan wajah perpolitikan Indonesia di masa depan lebih mementingkan kepentingan rakyat.
“Yang biasa kongkow kongkow, yang biasa berkomunikasi dengan rakyat kecil berhimpun dalam BMI. Jadi BMI ini adalah kawanan yang dihimpun berdasarkan gagasan dan moral untuk kebaikan bangsa ini,” terangnya.
“BMI berjanji, meminta kepada teman – teman kita harus hidup bersih sebagaimana tagline awal Partai Demokrat jujur dan bersih,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPN BMI Sukri Umar mengatakan, BMI akan menjadi lumbung kader yang kedepannya masuk dalam rumah besar Partai Demokrat.
“BMI sebagai organisasi kader, nanti akan melahirkan kader penggerak memiliki sumber daya manusia, agar kedepannya orang-orang yang mengisi ruang politik itu berkualitas, berpihak kepada kepentingan rakyat semata,” tutur Sukri yang juga anggota DPRD Sulbar dari Fraksi Partai Demokrat itu.
(ILU)
