TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Barat (Koperindag Sulbar) tengah mengupayakan pelatihan digital marketing bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai bagian dari peningkatan daya saing di era digital.
Karena adanya efisiensi anggaran, Koperindag Sulbar menerapkan strategi pengurangan kegiatan pelatihan konvensional dan berfokus pada program yang lebih menyentuh langsung kebutuhan UMKM. Hal ini juga merupakan bagian dari arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka, di antaranya pemberian bantuan penunjang operasional UMKM, fasilitasi sertifikasi halal, serta perlindungan melalui Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Untuk mendukung pelatihan digital marketing, Koperindag Sulbar berupaya memperoleh dukungan dari pemerintah pusat. Kepala Bidang Koperasi dan UMKM Dinas Koperindag Sulbar, Muhammad Hisyam Said, menyampaikan bahwa pihaknya telah mendapat sinyal positif dari program pelatihan digital marketing di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
“Dengan pelatihan ini, UMKM bisa melakukan branding produk dan berjualan secara online sesuai kondisi saat ini,” kata Hisyam, Kamis, 22 Mei 2025.
Terkait program Komdigi tersebut, Hisyam mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sulbar untuk bersama-sama mengupayakan agar Sulbar mendapat alokasi pelatihan tersebut.
“Mudah-mudahan Sulbar mendapat jatah yang besar, dan para pelaku UMKM semangat mengikutinya,” harap Hisyam. (rls/*)