Mentan Serahkan Bantuan 300 Ribu Bibit Kopi untuk Petani Kabupaten Mamasa
TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Setelah mengunjungi pertanian jagung di Desa Sondoang, dan SMKN Sulbar, Menteri Pertanian Sahrul Yasin Limpo berkesempatan mengunjungi perkebunan kakao di Desa Pamulukuang, Kecamatan Kalukku, Mamuju.
Kesempatan itu dipergunakan oleh Kepala Dinas Perkebunan Sulbar Abd Waris Bestari untuk menjelaskan produktivitas dan keberhasilan perkebunan kakao milik petani.
Pada kunjungannya itu juga sejumlah bantuan diberikan kepada pemerintah Provinsi Sulbar dan pemerintah kabupaten.
Abd Waris Bastari mengatakan, Kabupaten Mamasa menerima bantuan 300 ribu bibit kopi dan rencananya akan dibudidayakan di sejumlah kecamatan di Mamasa.
“Khusus untuk tanaman perkebunan yang diserahkan hari ini 300 ribu bibit kopi arabika yang berlokasi di Kabupaten Mamasa, Kecamatan Rantebulahan Timur dan Kecamatan Melaan,” kata Waris seusai menerima kunjugan Mentan di Desa Pamulukang, Kecamatan Kalukku, Mamuju.
Sabtu (7/12/2019).
Tak hanya itu, Mentan juga menyerahkan bantuan bibit Kakao kepada Pemerintah Kabupaten Polman beserta pupuk.
“Meliputi enam kecamatan,” katanya.
Kunjugan ke tiga tempat yaitu Desa Sondoang, SMKN Sulbar dan Desa Pamulukuang, Mentan menyalurkan bantuan secara keseluruhan sebesar Rp 144 milyar.
Syahrul Yasin Limpo menuturkan, kehadiranya di Sulbar dalam rangka mengawal perkembangan dan kemajuan para petani Sulbar agar mencapai kesejahteraan masyarakat dan daerah.
“Saya merasa orang Sulbar, maka saya juga mempunyai kewajiban untuk membantu Sulbar, siapa lagi yang mau urus negara, siapa lagi yang urus Sulbar kalau bukan kita sendiri,” kata Syahrul.
Adapun rincian bantuan yang disalurkan, terdiri dari benih jagung seluas 7.000 Ha, 69 Ton atau 69.410 Kg dari total 83.000 Ha. Benih padi sebanyak 71.000 Ha, traktor roda empat sebanyak 3 unit dan traktor roda dua sebanyak 19 unit, pompa air sebanyak 13 unit, cultivator sebanyak 7 unit dari total 26 unit, corn selter tiga power thereser sebanyak 5 unit, polis asuransi usaha ternak sapi sebanyak 1.076 ekor.
Bantuan ayam melalui program bekerja sebanyak 800.000 ekor di lima Kabupaten, pakan ternak sebanyak 2.042 ton, obat-obatan 16.018 paket dan bantuan pembuatan kandang sebanyak 16.018 unit di lima Kabupaten yaitu, Mamuju sebanyak 4.432 RTM ( 221.600 ekor), Pasagkayu sebanyak 1.473 RTM atau 73.650 ekor, Mamuju Tengah sebanyak 1.200 RTM atau 60. 000 ekor, Majene sebanyak 2.851 RTM atau 142.550 ekor dan Polman sebanyak 6.062 RTM atau 303.100 ekor.
Bantuan ternak sapi Bali sebanyak 250 ekor ditempatkan pada instansi pembibitan ternak unggul Desa Beroangin Kecamatan Mapilli Kabupaten Polman, sarana dan prasarana kegiatan IB untuk lima kabupaten terdiri dari semen beku, N2 cair dan sarana prasarana pendukung kegiatan UPSUS SIWAB.
Kemudian, bantuan sarana dan prasarana pemberantasan penyakit hewan pada enam kabupaten terdiri atas bantuan obat-obatan, alat penunjang serta vaksin antraks dan rabies, kartu tani, bawang biji TSS seluas 15 Ha kepada perwakilan kelompok tani dari total bantuan 135 Ha, program pertanian masuk sekolah untuk SMK Negeri Sulbar sebanyak dua sekolah masing -masing Rp 50.000.000, dan bibit untuk program peremajaan Kakao dan Kopi.