Dispora Sulbar Rakor Lintas Sektoral Penyusunan RAD Layanan Kepemudaan, Implementasi Perpres 43 Tahun 2022
TELEGRAPH.ID, MAMUJU – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Barat (Sulbar) mengikuti rapat koordinasi lintas sektor dalam rangka penyusunan rencana aksi daerah (RAD) layanan kepemudaan di rumah jabatan (rujab) Sekertaris Provinsi (Sekprov) kompleks rumah dinas, Jl Abd Malik Pattana Endeng, Mamuju, Selasa (21/5/2024).
Rakor lintas sektor yang dipimpin Asisten III Bidang Administrasi Umum, Drs. Amujib, dalam rangka penyusunan RAD layanan kepemudaan tersebut dalam rangka mengimplementasikan Peraturan Presiden Nomor 43 tahun 2022 tentang Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Sulbar, Safaruddin Sanusi DM, menjelaskan, rakor tersebut bertujuan untuk membangun sinergis program antar sektor dalam hal penyadaran, pemberdayaan, serta pengembangan kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan pemuda.
“Dimana dalam RAD membagi lima domain yaitu pendidikan dan pelatihan pemuda; kesehatan pemuda; ketenagakerjaan layak pemuda; partisipasi dan kepemimpinan pemuda dan inklusivitas dan kesetaraan gender pemuda,” kata Safaruddin Sanusi saat melaporkan rakor tersebut ke asisten III bidang administrasi umum.
Dikatakan, dari lima domain tersebut terdiri dari 16 indikator.
Sementara itu, Amujib menekankan pada pokja yang terbentuk nantinya harus betul betul dapat mengitervensi kegiatan beredasar lima 5 domain dan 16 indikator sesuai dengan tugas dan kewenangan perangkat daerah.
“Utamanya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Dinas Kesehatan,” ucap Amujib.
Bahkan, eks Kepala BPKPD Pemprov Sulbar itu menegaskan dari lima domain prioritas pertama adalah Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan prioritas kedua dan seterusnya.
Sedangkan, Kepala Bidang Layanan Kepemudaan Karnoto menyampaikan bahwa kegiatan rakor ini seyogyanya akan dibuka Sekda Muhammad Idris.
Namun karena kesibukan yang tak kalah penting, sehingga menugaskan asisten III untuk membuka dan sekaligus mendampingi rapat sampai selesai.
BACA JUGA Dispora Sulbar Berencana Luncurkan Aplikasi Data Rekam Jejak Atlet Setiap Tingkatan
Rapat ini dihadiri oleh 23 Perangkat Daerah dan 3 intansi vertikal, BPS, BKKBN dan BNN secara luring dan sekitar delapan perangkat daerah dan kabupaten yang membidangi kepemudaan mengikuti secara daring.
Rapat koordinasi kali ini yang menjadi outputnya adalah terbentuknya TIM kerja yang nantinya di Skkan Oleh Gubernur Sulawesi Barat, selanjutnya Tim tersebut membuat program kerja dan kajian yang hasilnya akan ditetapkan sebagai kebijakan pemerintah dalam peningkatan Indek Pembangunan Pemuda (IPP) berupa Peraturan Gubernur yang memiliki jangka wakru tertentu dalam menentukan target-target IPP Sulawesi Barat kedepannya.(*)