Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, Buka Pertemuan Surveillance Gizi di Polewali Mandar
TELEGRAPH.ID, POLMAN – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, memberikan sambutan resmi sekaligus membuka kegiatan Pertemuan Surveillance Gizi yang dihadiri oleh seluruh Tenaga Petugas gizi (TPG) Puskesmas se- Kabupaten Polewali Mandar. Acara ini berlangsung di Cafe Batistuta, Polewali Mandar, pada hari Kamis, 22 Februari 2024.
Surveillance gizi merupakan kegiatan penting dalam upaya pemantauan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat. Melalui kegiatan ini, para tenaga kesehatan dapat mengumpulkan data serta informasi terkait status gizi masyarakat secara berkala. Manfaat dari surveillance gizi ini sangatlah penting, diantaranya adalah untuk:
1. Pemantauan Kesehatan Masyarakat: Surveillance gizi membantu dalam pemantauan status gizi masyarakat secara keseluruhan, termasuk deteksi dini terhadap masalah gizi yang mungkin timbul.
2. Penyusunan Kebijakan Kesehatan: Data yang dikumpulkan melalui surveillance gizi memberikan dasar yang kuat bagi pemerintah dalam merancang dan menyesuaikan kebijakan kesehatan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
3. Intervensi Awal: Dengan adanya data surveilance gizi yang akurat, pihak terkait dapat melakukan intervensi awal untuk menangani masalah gizi, termasuk penyuluhan gizi dan pemberian suplemen gizi yang diperlukan.
Dalam sambutannya, Asran Masdy menekankan bahwa pelaksanaan surveilance gizi merupakan salah satu upaya konkret dalam mendukung pelaporan dan implementasi Gerakan Ayo ke Posyandu yang digalakkan oleh Pj Gubernur Sulawesi Barat, Prof. Zudan Arif Fakrulloh. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan keterlibatan seluruh tenaga kesehatan dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat Sulawesi Barat.
Kegiatan ini merupakan langkah positif dalam memperkuat sistem kesehatan masyarakat, serta meneguhkan komitmen bersama untuk mencapai taraf kesehatan yang optimal bagi semua warga Sulawesi Barat.(*)