TELEGRAPH.ID, POLMAN – Askur asal Dusun Karoke Buttu Dolong, Desa Sambaliwali, Kecamatan Luyo, Polman, keluar sebagai pemenang pertama dalam pertandingan catur Pordesa Sambaliwali.
Pordesa merupakan rangkaian acara Tasyakuran Harlah Desa Sambaliwali ke XXII.
Meski dengan susana yang sederhana, sejumlah peserta dari tujuh dusun yang ikut ambil bagian dalam pertandingan tersebut terlihat sangat serius.
Para penonton pun begitu serius menyaksikan pertandingan, sembari diselingi gelak tawa, semua larut dalam kebersamaan.
Askur mengatakan, Pordesa ini menjadi satu hal yang menarik bagi dirinya dan warga desa. Tentunya selain sebagai ajang silaturahim, juga sebagai ajang uji coba penggalian bakat warga desa.
“Terutama di bidang olahraga Atlit, kesenian kebudayaan dan keagamaan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Tasyakuran Harla Desa Sambaliwali Syamsul Rijal Rasyad mengatakan, masih banyak lagi cabang olahraga yang tengah berlangsung, seperti volley ball, sepak takraw, tenis meja dan redi papan. Pada minggu kedua ini sudah memasuki babak 16 besar.
Syamsul menuturkan, setelah semua gelaran olahraga selesai, baru kemudian masuk ke ajang permainan rakyat seperti jekka tarring dan ma’gasing.
“Setelah itu baru beralih ke lomba kesenian, lomba nyayi lagu daerah, lomba rebana asli Mandar, lomba shalawat badar dan lomba keagamaan seperti tilawah, kaligrafi, tadarrus. Ini akan memakan waktu sekitar satu bulan lamanya,” bebernya.
Tak hanya itu, Syamsul menambahkan, panitia juga akan menggelar diskusi ilmiah seputar pertanian, kedaulatan pangan, reforma agraria dan dialog kebudayaan.
(Cacculu)
