Sanggar Seni Anak Para Petani Hibur Warga Wonomulyo

TELEGRAPH.ID, POLMAN – Sanggar Pandawa Sumberjo Wonomulyo tampail di depan khalayak masyarakat depan kantor Kas Bank Sulselbar Kecamatan Wonomulyo, Sabtu (22/2/2020) malam.

Kelompok sanggar yang di dalamnya adalah para anak petani suguhkan irama musik beretnik tradisional dipadukan dengan lagu-lagu dangdut kekinian.

Bukan hanya angklung, irama dari musik pandawa ini sebenarnya terdiri dari beberapa alat musik seperti, gambang, bel, bass, gendang, mini drum, angklung dan semacam kenong.

Perpaduan dari alat-alat musik itu membentuk satu harmoni irama yang enak untuk didengarkan.

Koordinator Sanggar Pandawa, Idris Samijan mengatakan, ia melihat para pemuda ini mempunyai bakat seni sehingga inisiatif untuk mengembangkan bakat mereka.

“Karna di Wono (sebutan Wonomulyo) sendiri belum ada kayak tampilan begini, paduan alat musik tradisional,”kata Idris.

Ia mengatakan kelompok sanggar musik Pandawa sudah lama ada. Biasanya hanya di acada undangan seperti, festival atau event-event. Terakhir tampil di acara MTQ di Lampa Polman.

Ia mengatakan hal itu mereka lakukan, selain menghibur masyarakat juga dalam rangka melestarikan budaya alat musik tradisional.

“Setiap hari libur atau malam minggu kami akan tampil,,tapi kalau hari sekolah kami tidak tampil karna kebanyakan juga anak sekolah didalamnya,”ujarnya.

Warga Wonomulyo, Aryadi, yang sempat menyaksikan penampilan para anak-anak muda itu mengaku sangat tertarik dengan irama dan lagu-lagu dangdut yang dibawakan para anggota Sanggar Pandawa.

“Tadinya lagi belanja makanan. Terus lihat banyak yang berkerumun sama ada suara musiknya. Jadi penasaran ikutan nonton. Asyik. Seru dan menghibur,”ujarnya.(Alam)