TELEGRAPH.ID, POLMAN – Tari Mappadendang dipertunjukkan di malam seni Polewali Mandar Internasional Folk and Art Festival (PIFAF) 2019.
Pertunjukan itu oleh Sanggar Seni Sirannuang Sambaliwali yang digelar di Sport Center, Manding, Polman. Kamis (1/8/2019).
Tari Mappadendang adalah kesenian yang diekpresikan dalam bentuk kesyukuran petani atas hasil panen, Namun tidak semua tanaman menjadi tolak ukur ungkapan seni tari Mappadendang.
Hanya tanaman padi atau Mandar menyebutnya pare. Panen padi disyukuri dalam bentuk tarian Mappadendang.
Ketua Grup Sanggar Seni Sirannuang Sambaliwali Alimuddin mengaku, gembira dapat tampil di PIFAF, karena bisa menampilkan kebudayaan yang dimiliki oleh daerahnya.
“Saya sudah beberapa kali tampil disini dan sangat terharu melihat masyarakat yang antusias, demi melanjutkan kebudayaan kita ini,” paparnya.
Alimuddin berharap, pemerintah kedepannya pemerintah dapat memberikan support bagi Seni Sirannuang Sambaliwali, khususnya kebutuhan saat pentas.
“Dan semoga pemuda bisa melanjutkan kebudayaan kita ini serta tradisi Mappadendang. Alhamdulillah kita sudah berapa kali menjuarai kegiatan-kegiatan seperti ini,” pungkasnya.
(Alam)