TELEGRAPH.ID, POLMAN – Duka yang melanda masyarakat di Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara akibat terjangan banjir berlumpur baru-baru ini, menjadi luka bagi banyak orang.
Kejadian tersebut menarik simpati berbagai pihak, khususnya bagi masyarakat Kabupaten Polewali Mandar.
Tepat sehari sejak kejadian sampai saat ini, terlihat berbagai organisasi pemuda dan masyarakat beramai-ramai, menggalang donasi untuk Masamba.
Salah satunya dilakukan oleh pemuda Pulleme di Kelurahan Matakali Kecamatan Matakali, Kabupaten Polman dengan melakukan gerakan satu kampung. Sabtu (18/7/2020).
Koordinator kegiatan Ahmad Dimas menjelaskan, gerakan tersebut merupakan upaya mengajak masyarakat yang ada di lingkungan Sederhana, Kelurahan Matakali untuk bersama-sama membantu korban banjir di Masamba.
Menurut Dimas hal tersebut sangat direspon oleh masyarakat sekitar, mereka ikut prihatin atas musibah yang melanda Masamba.
“Alhamdulillah masyarakat sekitar sangat antusias untuk membantu, satu persatu donasi berdatangan, mulai dari pakaian, sembako juga dana,” tuturnya.
Tak hanya itu Dimas menjelaskan, donasi juga dikumpulkan dengan melakukan penggalangan dana di jalan poros Matakali.
“Sejak dua hari yang lalu kami mulai mengumpulkan donasi, kami bagi dua tim, teman-teman ada yang melakukan penggalangan dana dijalan poros, ada juga yang menjemput lansung donasi dari masyarakat,” ujarnya.
Menurut Dimas hari ini bantuan tersebut akan disalurkan langsung oleh pemuda Pulleme ke Masamba.
“Sekarang bantuan akan dibawa langsung oleh teman-teman, kami berharap bantuan tersebut bisa membantu meringankan beban saudara-saudara kami di Masamba,” bebernya.
“Kami juga berharap teman-teman yang mengantarkan langsung donasi, selamat sampai di Masamba juga kembali dengan selamat di Matakali,” harapnya.
(KHADAFI)
